Hasanudin mengatakan secara teori pemberantasan teroris pada prinsipnya selalu menggunakan tiga kekuatan utama yakni penegakkan hukum, intelijen, dan militer kemudian dibantu unsur unsur lainnya.
Hasanudin mengatakan doa yang seharusnya penuh ketulusan justru bertendensi merendahkan fisik seseorang